Surat Ketua Mahkamah Agung (KMA) No.73/KMA/HK.01/IX/2015 tertanggal 25 September 2015 tentang penyumpahan advokat kehadiranya
sangat disyukuri puluhan ribu Advokat seluruh Indonesia, setelah sekian tahun
Advokat Indonesia terbelenggu kebebasan beracaranya akibat Surat
Ketua Mahkamah Agung (SKMA) nomor 089/2010 yang hanya pro kepada
satu organisasi Advokat yang mengakibatkan para advokat dari
organisasi lainnya tidak dapat diambil sumpah dihadapan sidang terbuka
Pengadilan Tinggi di domisli hukumnya masing-masing,
tidak dipungkiri hal ini tidak terlepas dari pemikiran dan perjuangan para
senior Advokat yang tidak kenal lelah sehingga dapat dirasakan hasilnya saat
ini, Demikian dikatakan Dewa Sukma Kelana, SH.,MKn salah satu Advokat yang
menauladani sosok senior Advokat Almarhum Dr. Adnan Buyung Nasution satu
diantara banyak sosok senior Advokat lainya yang juga gigih turut berjuang.
Menurut Dewa, Bang Buyung telah berhasil melahirkan
Advokat-Advokat tangguh yang setia dan berani membela rakyat kecil sekalipun
yang dihadapinya penguasa. Contoh karya hasil perjuanganya adalah lahirnya
YLBHI Jakarta yang kiprahnya begitu dirasakan oleh masyarakat kecil hingga saat
ini, karya perjuangan lainnya adalah
lahirnya organisasi-organisasi Advokat yang berhasil mencetak para advokat
tangguh.
Bang Buyung juga telah memberikan tauladan akan pentingnya
integritas dan professionalisme kepada seluruh Advokat, hal itu dibuktikan
tidak ada sedikitpun keburukan saat menjalankan profesi advokatnya hingga akhir
hayatnya, kenang Dewa.
Menurutnya, sangatlah pantas jika seluruh Advokat
dan Organisasi Advokat manapun yang merasakan hasil perjuangan almarhum untuk
memberikan penghargaan yang layak karena tauladan dan hasil perjuanganya.
Sejalan dengan perjuangan Bang Buyung, sosok Hatta
Ali ketua MA yang berani menerbitkan SKMA… dan membatalkan SKMA..juga menjadi
bagian penting dari belenggu kebebasan beracara. Bagi saya dua sosok yakni Bang
Buyung dan Hatta Ali, kebaikannya bagi dunia Advokat akan selalu abadi dan
pantas dikenang menjadi bagian sejarah sehingga pantaslah keduanya di anugrahi
penghargaan “Bintang Kehidupan Advokat”. Terang Dewa.
“Terimakasih atas jasa-jasa Bang Buyung dan
kebaikan Pak Hatta Ali selaku ketua Mahkamah Agung, selamat jalan Bang Buyung
semoga Abang dapat tersenyum tenang di Surga”, ucap Dewa. (Tim)